Sudah dua hari terlewati sejak Verifikasi Berkas pendaftaran berlalu yakni pada Tanggal 26 September 2013. Sungguh luar biasa, para pendaftar CPNS tahun ini entah apa yang membuat mereka saling berjibaku untuk dapat diterima sebagai calon PNS. Tak terkecuali penulis sendiri, saya juga mengikuti tes CPNS ini dengan tujuan ingin mengetahui dan merasakan sendiri pengalaman mendaftar sebagai calon aparatur pemerintah. Karena pengalaman mendaftar kerja di swasta telah sering saya jalani, dan Alhamdulillah kebanyakan diterima di kantor / perusahaan yang saya ikuti tersebut.
Sungguh pengalaman berbeda saat mendaftar sebagai CPNS di Kejaksaan RI, yang kebetulan tempat pendaftarannya berada di KEJATI Surabaya. Pada saat Hari pertama Verifikasi berkas yakni pada Tanggal 23 September 2013, kebetulan hari itu saya ada presentasi dengan beberapa klien hingga siang hari, sekitar pukul 14:00, setelah sholat Dzuhur saya tiba di KEJATI, dan alangkah kagetnya saat itu sudah lebih dari ribuan yang antri mendaftar, hingga salah satu panitia bernama Pak Mustar, mengumumkan bahwa hari ini verifikasi calon pendaftar telah melampaui 550 orang, sehingga panitia dan pegawai lainnya menginformasikan kepada para pendaftar untuk datang hari esoknya, karena sudah penuh. Karena saya tak hanya ingin pemberitahuan oleh satpan atau sejenisnya, saya berusaha merangsek ke depan untuk langsung bertemu dengan panitia untuk menanyakan beberapa hal.
Beruntung saat itu ada pendaftar yang telah menjalani verifikasi, keluar untuk makan siang, akhirnya saya cegat tuh mbak. "Mbak, maaf mbak. Sudah verifikasi ya mbak ?" ucapku, "oh iya mas, tapi masih istirahat" ujarnya, segala pertanyaan akhirnya saya utarakan pada mbak yang belum sempat saya tahu namanya itu.
Alhasil, setelah beberapa kali diskusi dan tanya jawab. Saya bergegas kembali ke kos untuk melengkapi dan mengecek kembali berkas saya.
Pada hari kedua verifikasi, saya langsung pada pagi hari buta berangkat ke KEJATI, dan ternyata disana sudah pada antri, wooow panjang bangeet antrinya. Namun saya tak kesulitan untuk menerobos antrian itu, hehe. Disitu kami disuruh duduk berjejer, dan terdengar sesekali pengumuman oleh panitia untuk memeriksa dan mengurutkan kembali berkas sesuai format yang telah diberikan. Ternyata masih banyak juga yang belepotan karena belum dirapikan, saya sendiri tenang-tenang aja karena dari sebelumnya sudah saya urut dan malah saya beri sekat-sekat untuk membedakan mana fotocopy,mana surat keterangan, dan surat kesepakatan agar terlihat lebih rapi.
Waktu berlalu, hingga saya diurutan ke empat dari depan, yang ternyata keempat orang didepan saya ini masih belepotan, saya katakan ke mereka, "udah mas maju aja, perkara kurang yo lengkapi lagi, perkara ada yang salah yo mbalik lagi to, yang penting maju disek" kataku, karena lemot tuh orang, akhirnya saya maju terlebih dahulu dari keempat di depan saya, karena mereka terlihat belum siap blas sama sekali...
Meja pertama... Oke.... Meja kedua, Tinggi Badan 173cm dan Berat Badan 62Kg, woooaaa.... saya kok pendek 5cm dari pengukuran Tinggi badan terakhir dan malah berat badan saya naik 2Kg dari terakhir saya cek berat badan, aneh pikir saya saat itu, mbooh wes pikirku yang penting OKE....
Selanjutnya Meja ketiga.... Sertifikat Asli ijazahnya mana ?, Jurusan apa ? Akreditasi Jurusanmu apa ?...
Ini pak, Jurusan Computer Control pak, Akreditasi "B" pak.... OKE....
Akhirnya Meja keempat.... Mas... mas ksini mas kosong.... akhirnya saya berhadapan dengan Ibu Indira selaku verifikator kelengkapan berkas saya. "Lho apa ini ??? ini gak perlu, ini gak perlu, ini ga pake.... lho, lho ada sekat barang ga pake, ga pake" ujarnya, "Maksud saya itu biar rapi bu..." ucapku, "Yang ga perlu dimasukkan jangan dimasukkan mas, lho apa ini sertifikatnya ? ini kok ga ada tulisan Office dan Internetnya ? harus ada mas... lho ini juga Riwayat hidup kurang 1? wes balik aja mas ya ? lengkapi dulu" ucapnyak "wah sertifikat komputernya harus ada tulisan Microsoft Office dan Internet ya bu? baik saya lengkapi bu" ucapku, "Kapan kesini lagi, siang ini ya ? atau besok ?" ucapnya, "Wah besok bu, sertifikatnya ga mungkin cepat jadi hari ini" ucapku.
Alhasil saya keluar ruangan dengan cekatan, saya teringat masak Instruktur komputer seperti saya ga punya sertifikat Office ?, akhirnya saya langsung meluncur ke LPIA (Lembaga Pendidikan Indonesia - Amerika) tempat dulu saya pernah mengajar dan sampai saat ini masih bersatatus Freelance. Saya sampaikan permasalahan saya kepada Mas Icak selaku Asisten Manajer di LPIA, beruntung saya dapat mengikuti ujian secara cepat hari itu juga, meski para staf termasuk mas icak menertawakan saya karena saya mengikuti ujian di LPIA, "Hahaha.... Eh ternyata Eko ujian rek.... Mim, kasih soal yang sulit-sulit tuh ke Eko" kata mas icak, sembari senyam-senyum. Aneh pek persyaratan saya ikut ujian di kantor sendiri, udah dikasih soal sulit, Harddisk di pinjem buat ngecopy game-game dan film anyar.... tapi beruntung juga, dapet diskon harga, yehehehehe.... :D
Alhasil tak sampai sejam, saya selesai mengerjakan ujian Sertifikat komputer itu, dan ternyata tak sampai 5 menit sertifikat saya sudah jadi, dengan nilai woow cukup baik lah... Setelah itu saya fotocopy dan saya meluncur kembali ke LPIA untuk legalisir Sertifikat saya itu.
Dan, pada hari keempat.... setelah menerobos antrian, saya berhasil mendapat kartu ujian untuk tanggal 3 November mendatang.... yeeeee.... Semoga ujian besok lancar... amin 3x :D
1 comment:
mas yg cpns kejaksaan pengawal tahanan lulusan sma apakah wajib melampirkan sertifikat beladiri
Post a Comment